Pada saat yang sama, di luar sebuah rumah sakit jiwa kecil di Kota Linshi.
Sebuah mobil hitam berhenti dengan tenang di pinggir jalan.
Jendela mobil diturunkan untuk memperlihatkan wajah dingin dan lembut pria itu.
Dia memegang bingkai sutra emas dan menelepon.
"Halo, Tuan Lu …… Kurasa aku sudah menemukan lokasi wanita itu.
*
Malam itu, Lu Aitong dan Lin Tong kembali ke rumah Keluarga Lu.
Dia mengakui kesalahannya dan berlutut di hadapan Lu Yunhe.
Setelah kepalanya terbentur, wajah Lu Yunhe menjadi lebih tenang. Dia memberitahu Lu Huanting di depan mata Lin Tong bahwa keluarganya akan membantu mereka besok.
Mata Lin Tong dan Lu Aitong memancarkan kegembiraan. Setelah itu, tidak peduli seberapa keterlaluan Lu Yunhe berbicara, mereka hanya bisa mendengarkan.
Keesokan harinya, cuaca cerah.
Lu Huanting merasa bahwa Tuhan pun sedang menjaganya.
Dia mengenakan jas mahal dan menyisir rambutnya dengan cermat, dan dia tampak bercahaya.
